Senin, 27 Februari 2012

RANGKUMAN ANIMALIA

5 . A n i m a l i a
          Berdasarkan ada tidaknya tulang ruas belakang pada hewan, dibedakan menjadi dua:
                     a. Avertebrata, yaitu kelompok hewan yang tidak memiliki ruas tulang belakang.
Avertebrata memiliki beberapa filum, sebagai berikut:
  1. Protozoa (hewan bersel satu)
Tubuh bersel satu, cara hidup bebas dan parasit pada makhluk hidup lain, selnya tidak memiliki plastida, bergerak dengan kaki  semu, bulu cambuk, berbulu getar, cara berkembang biak dengan  membelah diri (tak kawin) dan konjugasi (kawin)

 2. Porifera (hewan berpori–pori)
Hidup di air, seluruh permukaan tubuh berpori-pori, mempunyai rangka dari zat tanduk, zat spons yang sering digunakan untuk alat gosok pada waktu mandi.
           Contoh : Euspongia, poterion, dan scypha.

 3. Colenterata (hewan berongga)
Hidup di air, tubuhnya berongga, mempunyai tentakel untuk menangkap makanan dan sebagai alat peraba, mempunyai dua bentuk tubuh yaitu polip menempel pada tempat hidup dan medusa seperti payung melayang-layang di air.

 4. Vermes (cacing)
      Berdasarkan bentuk tubuh dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu:
           a) Platyhelminthes (cacing pipih)
Tidak mempunyai ringga dan anus, tetapi hanya memiliki satu lubang yaitu mulut untuk  memasukkan makanan dan mengeluarakan sisa makanan. Cacing pipih dibagi menjadi 3kelas, yaitu :
               (1)Turbellaris (cacing getar) contoh planaria.
               (2)Trematoda (cacing hisap) contoh: Fasciola hepatica (cacing hati).
               (3)Cestoda (cacing pita) contoh: cacing pita sapi, cacing pita babi.

            b) Nemathelminthes (cacing gilig)
Tubuhnya bulat panjang, tidak bersegmen-segmen, memiliki mulut dan anus, berkembang biak dengan  kawin.
Contoh  ;Ascaris lumbricoides (cacing perut), Ancylostoma duodenale (cacing tambang), Oxyuris vermicularis (cacing kremi).
           c) Annelida (cacing gelang)
Tubuh beruas-ruas, tersusun seperti cincin, memiliki mulut dan anus, antara kulit badan dan dinding terdapat rongga badan.
          Contoh: Chaetopoda (cacing berambut), yaitu: Wawo dan palolo (enak dimakan).                             Hirudinae (cacing penghisap darah) yaitu : lintah dan pacet.

5. Arthropoda (hewan berbuku–buku)
Tubuhnya dibedakan atas kepala, dada, dan perut. Memiliki alat indra yang peka terhadap sentuhan panas, indera pembau, mata majemuk yaitu terdiri atas beribu-ribu mata kecil yang berbentuk segi enam disebut mata faset.
              Arthropoda meliputi empat kelas, yaitu:
             a) Insecta (serangga)
Tubuh terdiri atas kepala, dada dan perut. Susunan saraf tangga tali yaitu terdiri atas simpul–simpul yang saling berhubung. Pernafasan dengan sistem trakea, yaitu pembuluh udara yang
bermuara pada stigma.
               Mengalami metamorfosis sempurna yaitu telur–larva– kepompong-dewasa dan 
                                 metamorfosis tak sempurna yaitu  telur – nimfa–dewasa.
Peredaran darah terbuka, artinya darah mengalir tidak di dalam pembuluh darah/ tidak memiliki pembuluh darah . Pencernaan makanan dari mulut sampai anus.

             b) Crustaceae (udang–udangan)
Tubuh terdiri atas kepala dada menyatu (cephalothorax) dan perut. Pada kepala terdapat dua pasang antena panjang dan pendek. Mempunyai kaki 5 pasang.
              Contoh: udang, kepiting, rajungan dan ketam.

             c) Arachnoidea (laba–laba)
Tubuh terdiri atas kepala dada menyatu dan perut (abdomen). Pada kepala terdapat 4 pasang kaki. Alat pernafasan paru–paru buku yaitu berlapis–lapis. Mempunyai sepasang mata besar  dan beberapa mata kecil.
               Laba–laba dibagi menjadi tiga ordo, yaitu :
             (1)Arachnida (bangsa laba-laba) contoh: laba–laba rumah .
             (2)Scorpionida (bangsa kala) contoh: kalajangking.
             (3)Acarina (bangsa tungau) contoh: caplak, kutu.

             d) Myriapoda (lipan)
Tubuh terdiri atas kepala dan perut (abdomen) yang beruas - ruas, tiap ruas mempunyai satu pasang kaki. Bernafas dengan trakea.
           Contoh: kelabang, kaki seribu.

6. Mollusca (hewan lunak)
Tubuh lunak banyak mengandung lendir dan terbungkus oleh mantel, cangkang dari zat kapur. Hewan ini dibedakan mejadi tiga kelas, yaitu:
              a) Polecypoda (kerang)
Tubuh dilapisi dua cangkang yang dihubungkan dengan engsel sehingga dapat membuka dan menutup. Cangkang terdiri dari tiga lapisan luar (periostrakum), tengah (prismatik) dan dalam
(mutiara atau nakreas). Apabila ada benda yang masuk ke dalam mantel maka
melapisi benda tersebut sehingga terbentuk mutiara.
              Contoh : tiram mutiara, Ece
             b) Gastropoda (cumi–cumi)
Hidup di laut, mempunyai tinta untuk melindungi diri bila ada musuh. Pada mulut mempunyai 8 tentakel pendek untuk memegang mangsa dan 2 tentakel panjang untuk perkawinan.
              Contoh : Gurita, cumi–cumi.
             c) Cephalopoda (siput)
Hidup di darat bernafas dengan paru-paru, di air dengan insang, berjalan dengan menggunakan otot perut sambil mengeluarkan lendir dari dalam tubuh untuk mempermudah gerakan.
Termasuk hewan hermafrodit artinya mempunyai dua alat kelamin dalam satu tubuh jantan dan betina. Tetapi tidak melakukan pembuahan sendiri.

7. Echinodermata (hewan berkulit duri)
Tubuh diselimuti kulit duri, terdapat lempeng dari zat kapur memiliki alat gerak kaki ambulakral yang merupakan tabung yang dilengkapi dengan alat pengisap dan digunakan untuk
melekat di dasar air. Sistem syaraf menyebar ke seluruh tubuh. Alat pencernaan dari mulut, usus anus. Pernafasan insang tersebar di seluruh permukaan tubuh. Perkembangbiakan secara
kawin. Mempunyai daya regenerasi yaitu mempunyai  kemampuan untuk menumbuhkan kembali bagian tubuh yang terputus.  
           Echinodermata memiliki 5 kelas, yaitu:
              a) Asternoida (bintang laut)
              b) Echinoidea (landak laut)
              c) Ophiuroidea (bintang laut)
              d) Crinoidea (lilia laut )
              e) Holothuroidea (tripang).


b. Vertebrata, yaitu kelompok hewan yang memiliki ruas tulang belakang. Hewan vertebrata dibagi menjadi lima kelas, yaitu:

              1. Pisces (ikan)
Hidup di air, Pernafasan dengan insang, memiliki sirip untuk menentukan arah gerak di dalam air, memiliki gurat sisi untuk mengetahui tekanan di air. Suhu badan poikiloterm atau berdarah
dingin yaitu suhu tubuh disesuaikan dengan lingkungan. Perkembangbiakan dengan cara bertelur.
            Contoh: Ikan bertulang rawan (chondrichyes); ikan cucut, ikan pari, ikan hiu.
                         Ikan bertulang sejati (osteichtyes); ikan merah, ikan salem.

              2. Amphibia (amfibi)
Hidup di dua tempat, bernafas dengan insang dan paru–paru, suhu badan poikiloterm, berkembangbiak bertelur dan pembuahan di luar tubuh (eksternal).
                 Contoh: katak pohon, salamander.

              3. Reptillia (reptil)
Berkulit keras, kering dan bersisik. Pada ular sisiknya sering mengelupas. Suhu badan poikiloterm, berkembangbiak dengan bertelur, pembuahan di dalam tubuh betina.
                  Contoh : kadal, buaya, ular.

4. Aves (burung)
Tubuh berbulu untuk terbang dan melindungi tubuh.,tulang berongga supaya ringan, suhu badan homoioterm atau berdarah panas yaitu suhu tubuh tetap. Berkembangbiak dengan bertelur dan pembuahan di dalam tubuh (internal).
                   Contoh: burung kasuari, burung kutilang, burung walet dan sebagainya.
5. Mammalia (hewan menyusui)
Memiliki kelenjar susu, berkembangbiak biak dengan melahirkan anak ada beberapa yang bertelur, berambut, suhu badan homoioterm dan bernafas dengan paru-paru. Contoh:
Sebangsa kera misalnya: monyet, beruk, kutung dan orang utan.
Sebangsa hewan buas misalnya: harimau dan singa.
Sebangsa pemakan serangga misalnya: tikus, celurut, dan tregiling.
Sebangsa hewan pengerat misalnya: marmut, bajing dan tikus.
Sebangsa kelelawar: kalong dan kampret.
Sebangsa hewan berbelalai misalnya: gajah.
Sebangsa ikan paus misalnya: lumba–lumba dan ikan paus.
Sebangsa hewan berkantong misalnya: kanguru

Jumat, 24 Februari 2012

SALING KETERGANTUNGAN ( EKOSISTEM)

Rangkuman
                Penetapan hutan lindung, yang berfungsi sebagai daerah resapan air, mencegah erosi, melindungi habitat berbagai jenis makhluk hidup, dan menjaga tata guna air.  Hutan wisata, merupakan hutan produksi guna diambil manfaatnya dan dapat digunakan untuk objek wisata. Taman laut, didirikan untuk menjaga wilayah laut yang memiliki keanekaragaman tinggi dan unik, misalnya taman laut Bunaken di Sulawesi Utara.  Pembuatan kebun raya. Fungsi kebun raya tempat koleksi tanaman dari berbagai wilayah untuk dilestarikan, untuk penelitian, dan tempat rekreasi. Contohnya adalah kebun raya Bogor, kebun raya Cibodas, dan kebun raya Purwodadi.
               Pemeliharaan dan penangkaran hewan baik secara in situ maupun ex situ. Hewan dipelihara di habitat aslinya disebut pemeliharaan in situ, sedangkan secara ex situ, hewan dipelihara di luar habitat aslinya.
            • Ekosistem adalah hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem disusun oleh komponen biotik berupa makhluk hidup dan komponen abiotik.
             • Setiap makhluk hidup menempati tempat yang sesuai yang disebut habitat. Setiap makhluk hidup juga mempunyai peranan tertentu yang disebut nisia. Dalam ekosistem terdapat tingkatan trofik komponen biotik, yaitu ada organisme yang berperan sebagai produsen, konsumen primer, konsumen sekunder, konsumen
tersier, konsumen puncak, dan pengurai.
             • Dalam ekosistem terdapat tingkatan organisasi makhluk hidup penyusunnya. Individu-individu sejenis menyusun populasi, beberapa populasi makhluk hidup berinteraksi dengan lingkungan membentuk komunitas. Komunitas dengan lingkungannya membentuk suatu ekosistem. Beberapa ekosistem membentuk bioma dan keseluruhan bioma dan ekosistem di bumi menyusun biosfer.
            • Di dalam ekosistem yang seimbang, komponen penyusun ekosistem selalu berada dalam komposisi yang seimbang. Ekosistem bersifat dinamis dan selalu mengalami perubahan. Perubahan suatu ekosistem  menuju keseimbangan dalam jangka waktu yang lama disebut suksesi.
           • Komponen penyusun ekosistem selalu berinteraksi baik sesama komponen biotik maupun antara komponen biotik dengan komponen abiotik. Interaksi ini membentuk jaring-jaring kehidupan yang terdiri dari rantai makanan, jaring-jaring kehidupan, dan piramida makanan.
• Hubungan antarorganisme dalam suatu ekosistem dapat berupa hubungan netral, simbiosis mutualisme, komensalisme, parasitisme, kompetisi, dan predasi.

TUGAS
Sebutkan hewan dan tumbuhan khas di daerahmu yang terancam punah atau langka. Kemukakan manfaat
hewan dan tumbuhan tersebut serta upaya-upaya untuk melestarikannya.

5. Berikut ini adalah jenis-jenis simbiosis, kecuali ....
a. mutualisme c. komensalisme
b. parasitisme d. netral
6. Gabungan sekelompok kuda, sekelompok singa dan sekelompok rusa di padang rumput, membentuk ....
a. ekosistem                 c. populasi
b. komunitas d. individu
7. Faktor abiotik yang berpengaruh pada tersedianya oksigen pada lautan adalah ....
a. cahaya matahari        c. angin
b. suhu                         d. air
8. Manfaat tumbuhan air dalam akuarium bagi komponen biotik lain adalah ....
a. keindahan
b. menjernihkan air
c. suplai oksigen
d. membuat teduh
1. Makhluk hidup yang mampu menggunakan sinar matahari untuk mengolah makanan adalah ....
a. tumbuhan c. hewan
b. manusia d. jamur
2. Berikut ini adalah contoh individu, kecuali ....
a. sekumpulan bebek
b. sekandang ayam
c. sepotong paha ayam
d. seekor monyet
3. Makhluk hidup yang berperan sebagai produsen pada ekosistem air laut adalah ....
a. hiu c. tumbuhan laut
b. paus d. ikan kecil
4. Yang berperan sebagai produsen air tawar adalah ....
a. alga                          c. serangga
b. jamur                       d. ikan kecil
                                                      
• Keanekaragaman makhluk hidup berfungsi sebagai sumber pangan, pakaian,
perumahan, kesehatan. Keanekaragaman juga memberi manfaat secara ekonomi,
ekosistem, dan keilmuan.
• Beberapa upaya pelestarian keanekaragaman hayati adalah dengan membuat undangundang,
penyuluhan kepada masyarakat, membuat taman nasional, cagar alam, kebun
raya, dan taman laut.
Kamu telah selesai mempelajari materi Ekosistem dan Pelestarian Sumber Daya Hayati dalam
bab ini. Sebelum melanjutkan ke bab berikutnya, lakukan evaluasi diri dengan menjawab
beberapa pertanyaan di bawah ini. Jika semua pertanyaan dapat dijawab dengan ‘ya’, kamu
boleh melanjutkan ke bab berikutnya. Namun jika ada pertanyaan yang dijawab dengan ‘tidak’,
kamu perlu mengulang kembali materi yang berkaitan dengan pertanyaan itu. Jika ada kesulitan
atau ada hal-hal yang tidak dimengerti, bertanyalah kepada Bapak/Ibu Guru.

TUGAS
1. Apakah kamu sudah memahami pengertian ekosistem dan interaksi yang terjadi di dalamnya?
2. Dapatkah kamu menjelaskan organisasi dalam ekosistem dan pentingnya keseimbangan ekosistem?
3. Apakah kamu sudah mengetahui hubungan antarkomponen ekosistem yang membentuk rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida makanan, dan jenis-jenis interaksinya?
4. Apakah kamu dapat menjelaskan arti penting keanekaragaman hayati bagi manusia dan menjelaskan cara melestarikan keanekaragaman tersebut?


12. Berikut ini hewan endemik yang ada di Indonesia adalah ....
a. maleo di Sulawesi
b. anoa di Papua
c. badak bercula satu di Sulawesi
d. jalak putih di Kalimantan
13. Usaha manusia yang dapat menurunkan keanekaragaman hayati adalah ....
a. penanaman monokultur
b. reboisasi
c. tebang pilih Indonesia
d. rotasi tanaman
14. Taman Nasional Ujung Kulon di Jawa Barat melindungi hewan endemik ….
a. babi hutan c. badak bercula satu
b. harimau jawa d. jerapah
15. Berikut ini taman laut yang dilindungi di Indonesia, kecuali …
a. TL Bunaken c. TL Karimunjawa
b. TL Pulau Seribu d. TL Selat Karimata
9. Ekosistem yang paling mudah mengalami perubahan rantai makanan setiap tahun adalah ....
a. laut c. sungai
b. sawah d. hutan
10. Jatuhnya daun pada tanah dapat mengakibatkan ....
a. kesuburan tanah bertambah
b. kesuburan tanah menurun
c. kematian tumbuhan lain
d. kandungan mineral berkurang
11. Hutan memiliki keanekaragaman hayatinya yang sangat tinggi, karena di hutan dapat ditemukan berbagai jenis  makhluk hidup. Karena itu hutan disebut gudang ....
a. tumbuhan
b. hewan
c. mikroorganisme
d. plasma nutfah
Bunga dan Satwa Nasional
Tahukah kamu, luas hutan alami di Indonesia menyusut dengan kecepatan yang sangat tinggi. Saat ini lebih dari 75 persen hutan telah hilang. Kerusakan hutan telah mengakibatkankawasan menjadi rentan terhadap bencana kekeringan, banjir, maupun tanah longsor.Kerusakan hutan juga berarti kehilangan keanekaragaman hewan dan tumbuhan. Hutan tropis mengandung 50% – 90% keanekaragaman hayati dunia, sehingga kerusakan hutan hujan tropis dapat menyebabkan hilangnya 15% spesies yang hidup di hutan tersebut.
Tentu saja hal ini tidak boleh dibiarkan. Oleh karena itu, untuk meningkatkan apresiasi bangsa Indonesia terhadap kekayaan keanekaragaman hayati, pada tanggal 9 Januari 1993 pemerintah menetapkan tiga bunga dan tiga satwa nasional. Tiga bunga nasional dan gelarnya adalah melati sebagai bunga bangsa, anggrek bulan sebagai bunga pesona, dan Raffiesia arnoldii sebagai bunga langka. Sedangkan tiga satwa nasional adalah komodo sebagai satwa nasional darat, ikan solera merah atau arwana sebagai satwa nasional air, dan elang jawa sebagai satwa nasional udara.

II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan tepat!
1. Mengapa akuarium disebut sebuah ekosistem?
2. Dalam ekosistem, mana yang seharusnya lebih banyak, produsen atau konsumen? Mengapa?
3. Sebutkan contoh hubungan kompetisi pada ekosistem laut.
4. Gambarkan sebuah rantai makanan yang terdapat pada ekosistem sungai.
5. Sebutkan usaha-usaha yang dapat kamu lakukan untuk mencegah kepunahan hewan dan tumbuhan khas daerahmu.

Sabtu, 18 Februari 2012

SOAL SEMESTER 2012 KLAS 7

I.       Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan menyilang huruf a, b, c atau d pada lembar jawab yang tersedia.

1.       Perhatikan tabel berikut ini !

No
Besaran
Satuan
Alat ukur
1.
Waktu
jam
Stopwatch
2.
Suhu
Celsius
Termometer
3.
Berat
gram
Neraca Pegas
4.
Massa
kilogram
Neraca

         Besaran pokok, satuan dalam SI dengan alat ukur yang benar ditunjukkan oleh ....
a.       1,2 dan 3                                                                             c. 2 dan 4
b.      1 dan 3                                                                                d. 4 saja
2.       Dalam dunia ilmu pengetahuan selain besaran pokok, ada juga besaran turunan, berikut ini yang merupakan kelompok besaran turunan adalah ….
a.       berat, kecepatan, luas                                                  c. jumlah zat, usaha, luas
b.      gaya, waktu, usaha                                                        d. luas, panjang, gaya
3.       Perhatikan pernyataan berikut!
1. mudah ditiru
2. bersifat internasional
3. bersifat tetap
4. tidak dapat dipalsukan
Pernyataan di atas yang merupakan syarat satuan standar adalah….
a.       1,2 dan 3                                                                             c. 2 dan 4
b.      1 dan 3                                                                                d. 4 saja
4.       Berikut ini yang bukan merupakan prinsip kerja thermometer adalah ….
a.       perubahan volume                                                        c. perubahan hambatan listrik
b.      perubahan tekanan gas                                               d. perubahan massa
5.       Termometer Reamur menunjuk angka 40oR ketika digunakan untuk mengukur suhu suatu benda, maka angka yang ditunjuk Termometer Celsius dan Fahrenheit berturut-turut adalah adalah  ….
a.       50oC dan 27oF                                                                   c. 40oC dan 122oF             
b.      50o C dan 122oF                                                                d. 50oC dan 90oF
6.       Perhatikan pernyataan berikut!
  1. tidak membasahi dinding                                             3. mudah dibaca
  2. murah harganya                                                               4. dapat mengukur suhu yang sangat rendah
Pernyataan di atas yang merupakan kelebihan air raksa sebagai pengisi termometer adalah ….
a. 1,2 dan 3                                                                                c. 2 dan 4            
b. 1 dan 3                                                                                  d. 4 saja
7.       Gambar berikut menunjukkan pengukuran dengan mistar.
0
1
2
Hasil pengukuran panjang pensil adalah ….
a.       2,10 cm                                         c. 2,15 cm
b.      2,12 cm                                         d. 2,20 cm

                                                               


8.      Pada sebuah bengkel sepeda motor, seorang teknisi mesin hendak mengukur diameter piston (seker). Alat ukur yang digunakan adalah ….
a.                                                       b.                                                       c.                                             d.

                                       



9.       Perhatikan pengukuran menggunakan jangka sorong dengan ketelitian 0,01 cm dibawah ini!
0
5
10
1
2
Pengukuran diameter suatu benda terlihat seperti gambar.  Hasil yang dilaporkan adalah ….
a. 0,95 cm                                          c. 1,15 cm
b. 1,05 cm                                          d. 1,55 cm
       
                                                       
10.   Perhatikan gambar berikut!
25 g
200 g
1 kg
A
Hasil pengukuran massa benda A adalah ….
a.       1,450 kg
b.      1,250 kg
c.       1,225 kg
d.      1,025 kg


11.   Ketika melakukan kerja praktek di laboratorium harus memperhatikan keselamatan kerja. Pernyataan berikut yang bukan tindakan memperhatikan keselamatan kerja dalam penggunaan gelas ukur …
a.   meletakkan gelas ukur di atas buku pada saat praktik
b. mencuci gelas ukur dengan bersih sesudah praktik
c.   mengembalikan  gelas ukur pada alamari sesudah praktik
d. mengelap gelas ukur sampai kering sebelum disimpan
12.   Untuk menyuburkan tanah, seorang petani menambahkan pupuk urea (CO(NH2)2), Unsur penyusun pupuk urea adalah ….
a.       Carbon, Oksigen, Nikel, dan Hidrogen
b.      Carbon, Oksigen, Nitrogen, dan Hidrogen
c.       Carbon, Oksigen, Nikel, dan Hidrogen
d.      Carbon, Oksigen, Nitrogen, dan Helium

13.   Perhatikan tabel !
No
Massa Nitrogen
(gram)
Massa Hidrogen
(gram)
Hasil reaksi
(gram)
Zat sisa (gram)
1.
0,2
0,6
0,8
-
2.
0,3
1
1,2
0,1 Hidrogen
3.
0,5
1,2
1,6
0,1 Nitrogen
4.
0,6
1,8
2,4
-
Dari data percobaan di atas, maka perbandingan Nitrogen dan Hidrogen dalam hasil reaksi adalah …
a. 1 : 1                                                                                          c. 2 : 1
b. 1 : 2                                                                                          d. 1 : 3
14.   Perhatikan data-data berikut!
1. Emas                                                  
2. Perunggu                                         
3. Tembaga
4. Kuningan
Dari data diatas yang termasuk unsur adalah ....
a. 1, 2, dan 3                                                                              c. 2 dan 4
b. 1 dan 3                                                                                   d. 4 saja
15.   Perhatikan pernyataan berikut!
1.    Susunan partikel tidak teratur
2.    Jarak antar partikel sangat berjauhan
3.    Gaya antar partikel agak lemah
4.    Gerak partikel cukup bebas tetapi tidak terlepas dari kelompoknya
Sifat partikel gas yang benar adalah ....
a. 1 dan 2                                                                                    c. 1 dan 3
b. 2 dan 3                                                                                   d. 1,2, dan 3
16.     Perhatikan diagram berikut !
PADAT
CAIR
GAS
1
2
4
3
 




Perubahan wujud zat yang membutuhkan energi adalah ….
a.     1 dan 4                                                                                  c. 2 dan 4
b.    2 dan 3                                                                                  d. 1 dan 3
17.     Adhesi dan kohesi menyebabkan terjadinya kelengkungan permukaan zat cair dalam sebuah tabung kaca. Bila raksa dimasukkan dalam bejana kapiler, gambar yang benar adalah ....
        a.                                                                                            c.


b.                                                                                            d.



18.     Perhatikan pernyataan berikut ini!
1. Raksa berbentuk bulat saat tumpah di lantai
2. Permukaan raksa dalam pipa kapiler berbentuk cembung
3. Raksa tidak membasahi dinding
4. Raksa berwarna mengkilat
Peristiwa yang merupakan akibat dari kohesi lebih besar dari adhesi pada raksa  adalah  ....
a.    1,2, dan 3                                                                           c. 2 dan 4
b.   1 dan 3                                                                                                d. 4
19.     Sebuah benda berbentuk kubus bersisi 2 cm bermassa 8 gram dimasukkan  ke  dalam  air  yang bermassa jenis 1 g/cm3. Gambar yang benar menunjukkan peristiwa tersebut adalah ….
 

a.                                                                                                    c.




b.                                                                                                    d.







20.     Perhatikan gambar berikut!
40 cm3
70 cm3
Kelereng massanya 120 gram, dimasukkan dalam bejana berisi air seperti pada gambar, maka besarnya massa jenis benda tersebut adalah ….
                                                                                a. 0,25  gram/cm3                             c. 2,5 gram/cm3
                                                                                b. 0,40  gram/cm3                             d. 4,0 gram/cm3


21.   Dibawah ini merupakan  ciri asam, yaitu …
a.   menghasilkan ion OH- dalam air                                 c. terasa licin di tangan
b. terasa pahit                                                                        d. menghasilkan ion H+ dalam air

22.   Magnesium hidroksida banyak dijumpai dalam …
a.   obat sakit kepala                                                              c. sabun detergen